Naruto Uzumaki (うずまき ナルト, Uzumaki Naruto) adalah karakter judul dan protagonis utama dari seri. Meskipun ia hanya genin dari Konohagakure, ia dilatih sebagai bijak dan dengan demikian merupakan salah satu ninja desa yang paling kuat. Dia adalah putra tunggal dari Minato Namikaze dan Uzumaki Kushina, anggota Tim Kakashi, dan jinchūriki ketiga dari Demon Fox Ekor Sembilan.
kepribadian
Karena prasangka dan kesepian ia menderita di masa kecilnya, Naruto mengembangkan idaman untuk pengakuan. Untuk mencapai ini, Naruto akan menarik perhatian seluruh desa dan berusaha menjadi lebih kuat hanya untuk menjadi Hokage. Bahkan setelah lulus dari akademi, Naruto masih bertekad untuk diakui, meskipun sebagai Naruto membuat koneksi lebih banyak dengan orang lain, alasannya karena ingin menjadi Hokage mengalami perubahan, memiliki terlalu terkait dengan keinginan untuk diakui, dan lebih untuk lakukan dengan keinginan kekuatan untuk melindungi rumah dan orang-orang dekat dengannya. Karena Naruto keinginan untuk menjadi hokage, dia sangat mengagumi orang-orang yang memegangnya. Sebagaimana dinyatakan oleh Madara Uchiha, Naruto yang beriman dalam Kehendak Api, karena ia tidak mau mengkhianati kawan.
kepribadian
Karena prasangka dan kesepian ia menderita di masa kecilnya, Naruto mengembangkan idaman untuk pengakuan. Untuk mencapai ini, Naruto akan menarik perhatian seluruh desa dan berusaha menjadi lebih kuat hanya untuk menjadi Hokage. Bahkan setelah lulus dari akademi, Naruto masih bertekad untuk diakui, meskipun sebagai Naruto membuat koneksi lebih banyak dengan orang lain, alasannya karena ingin menjadi Hokage mengalami perubahan, memiliki terlalu terkait dengan keinginan untuk diakui, dan lebih untuk lakukan dengan keinginan kekuatan untuk melindungi rumah dan orang-orang dekat dengannya. Karena Naruto keinginan untuk menjadi hokage, dia sangat mengagumi orang-orang yang memegangnya. Sebagaimana dinyatakan oleh Madara Uchiha, Naruto yang beriman dalam Kehendak Api, karena ia tidak mau mengkhianati kawan.
Tim 7
Kepribadian Naruto riang dan keinginan yang berapi-api untuk perbaikan diri kuat dampak kehidupan orang di sekitarnya. Pada awal dari seri, Naruto berteman Konohamaru Sarutobi, cucu dari Hokage Ketiga, dan ini adalah melalui bimbingan singkat bahwa Konohamaru mengetahui bahwa jalan menuju sukses adalah melalui banyak kerja keras. Kakashi Hatake telah menggambarkan ini sebagai Naruto "kekuatan unik," karena ia tampaknya mengubah pandangan dunia setiap orang ia bertemu, dan mengilhami keberanian untuk masa depan dalam diri mereka. Dengan kekuatan ini, Naruto mampu menebus Zabuza Momochi, membuat Neji Hyuga meninggalkan pandangannya tentang takdir dan nasib tak terhindarkan, menginspirasi keberanian di Inari, Sakura Haruno, dan Hinata Hyuga, membujuk Tsunade keluar dari pengasingan, perubahan Gaara dari setan gelap ke salah satu teman terdekatnya, dan bahkan mendapatkan kepercayaan dari Nagato, pemimpin tampak dari Akatsuki, yang merupakan salah satu antagonis utama dari seri. Neji berpendapat bahwa Naruto hanya bisa menyelamatkan Uchiha Sasuke dari kegelapan, namun, Sasuke dan A, Raikage Keempat adalah untuk tanggal hanya orang Naruto telah gagal untuk membujuk.Sebagaimana disebutkan di atas, Naruto ditandai sebagai hiperaktif, ia biasanya riang, mudah meluap perasaannya, impulsif, dan menderita rentang perhatian yang pendek. Hal ini didukung oleh Asuma Sarutobi di Arc Dua belas Ninja Guardian di anime, Naruto menggambarkan sebagai jenis yang tidak berpikir sebelum bertindak, mirip dengan Sora. Asuma juga mengidentifikasi tipe kepribadian Naruto dan gaya bertarung, seperti yang Sora, sebagai 'power tipe' (jenis yang paling cocok untuk 'pengisian lurus dalam') dan paling efektif dalam pertempuran ketika dikirim dalam pertama, di bagian depan untuk 'jelas jalan melalui garis pertahanan musuh, membuat cara dalam mengejar mereka untuk sisa tim. Sementara daya baku adalah salah satu kekuatan, Naruto mulai belajar pada bab-bab terakhir bahwa itu adalah sesuatu yang dia perlu marah dengan fokus agar ia menjadi benar-benar efektif.Menurut Kakashi, Naruto adalah seseorang yang belajar melalui tubuhnya. Naruto relatif naif, yang lambat untuk memahami prinsip-prinsip sebuah jutsu, dan sering membutuhkan dumbing-down analogi sudah dumbed-down untuk memahami apa yang dijelaskan kepadanya. Ini mengasumsikan dia dapat menjaga perhatiannya cukup lama, karena ia biasanya berusaha untuk mengganti topik dalam terang ketidaktahuannya, luar bersikeras bahwa dia sudah mendapatkan konsep. Meskipun ia mempertahankan ini kepercayaan dirinya untuk derajat besar, keras menyatakan bahwa ia akan menguasai teknik apa pun dia belajar di sebagian kecil dari waktu biasanya, Naruto tidak akan ragu untuk meminta bantuan jika ia membutuhkannya.
Kepribadian Naruto riang dan keinginan yang berapi-api untuk perbaikan diri kuat dampak kehidupan orang di sekitarnya. Pada awal dari seri, Naruto berteman Konohamaru Sarutobi, cucu dari Hokage Ketiga, dan ini adalah melalui bimbingan singkat bahwa Konohamaru mengetahui bahwa jalan menuju sukses adalah melalui banyak kerja keras. Kakashi Hatake telah menggambarkan ini sebagai Naruto "kekuatan unik," karena ia tampaknya mengubah pandangan dunia setiap orang ia bertemu, dan mengilhami keberanian untuk masa depan dalam diri mereka. Dengan kekuatan ini, Naruto mampu menebus Zabuza Momochi, membuat Neji Hyuga meninggalkan pandangannya tentang takdir dan nasib tak terhindarkan, menginspirasi keberanian di Inari, Sakura Haruno, dan Hinata Hyuga, membujuk Tsunade keluar dari pengasingan, perubahan Gaara dari setan gelap ke salah satu teman terdekatnya, dan bahkan mendapatkan kepercayaan dari Nagato, pemimpin tampak dari Akatsuki, yang merupakan salah satu antagonis utama dari seri. Neji berpendapat bahwa Naruto hanya bisa menyelamatkan Uchiha Sasuke dari kegelapan, namun, Sasuke dan A, Raikage Keempat adalah untuk tanggal hanya orang Naruto telah gagal untuk membujuk.Sebagaimana disebutkan di atas, Naruto ditandai sebagai hiperaktif, ia biasanya riang, mudah meluap perasaannya, impulsif, dan menderita rentang perhatian yang pendek. Hal ini didukung oleh Asuma Sarutobi di Arc Dua belas Ninja Guardian di anime, Naruto menggambarkan sebagai jenis yang tidak berpikir sebelum bertindak, mirip dengan Sora. Asuma juga mengidentifikasi tipe kepribadian Naruto dan gaya bertarung, seperti yang Sora, sebagai 'power tipe' (jenis yang paling cocok untuk 'pengisian lurus dalam') dan paling efektif dalam pertempuran ketika dikirim dalam pertama, di bagian depan untuk 'jelas jalan melalui garis pertahanan musuh, membuat cara dalam mengejar mereka untuk sisa tim. Sementara daya baku adalah salah satu kekuatan, Naruto mulai belajar pada bab-bab terakhir bahwa itu adalah sesuatu yang dia perlu marah dengan fokus agar ia menjadi benar-benar efektif.Menurut Kakashi, Naruto adalah seseorang yang belajar melalui tubuhnya. Naruto relatif naif, yang lambat untuk memahami prinsip-prinsip sebuah jutsu, dan sering membutuhkan dumbing-down analogi sudah dumbed-down untuk memahami apa yang dijelaskan kepadanya. Ini mengasumsikan dia dapat menjaga perhatiannya cukup lama, karena ia biasanya berusaha untuk mengganti topik dalam terang ketidaktahuannya, luar bersikeras bahwa dia sudah mendapatkan konsep. Meskipun ia mempertahankan ini kepercayaan dirinya untuk derajat besar, keras menyatakan bahwa ia akan menguasai teknik apa pun dia belajar di sebagian kecil dari waktu biasanya, Naruto tidak akan ragu untuk meminta bantuan jika ia membutuhkannya.
Naruto dalam Sage Mode
Sebagai perpanjangan dari naif, Naruto memiliki sejumlah sifat kekanak-kanakan. Piyama selalu menyertakan minum hitam lucu dengan mata dan gigi, dan dia terus uangnya di dompet, gemuk hijau katak dia sayang memanggil, Dia juga sangat kurang ajar dan jarang membayar mengindahkan klasemen formalitas atau sosial "Gama-chan.". Dia hampir secara eksklusif makan ramen, dan merupakan pelanggan sering di Bar Ramen Ichiraku. Dia hanya menolak ramen pada suatu kesempatan: saat dia dilanda duka atas kematian Jiraiya [8] Ia memiliki hubungan alamiah untuk ide-ide menyimpang dan jutsu, sesuatu yang cenderung ditegur karena oleh Sakura serta Iruka, dan yang. hanya membawa ke tingkat baru setelah bertemu Jiraiya. Dia juga tersenyum-dekat terus-menerus, yang selama masa kecilnya, adalah untuk menutupi kesedihan hidup yang sepi. Mereka yang paling dekat dengan dia mampu mengenali kapan senyumnya tidak asli. Naruto juga mewarisi catch-istilahnya "Dattebayo!" (だって ば よ!) Dari ibunya, Kushina Uzumaki, yang akan mengatakan "(da) ttebane" ("(だ) って ばね") saat senang atau frustrasi.Namun, ketika situasi panggilan untuk itu atau ketika seseorang sayang kepadanya dalam kesulitan, Naruto bisa sangat serius, dan langsung akan mencoba untuk datang membantu mereka. Hal ini paling sering terlihat dalam seri melalui interaksi dengan rekan satu timnya, Sasuke Uchiha dan Sakura Haruno. Dengan Sasuke, Naruto memandang dia sebagai seorang saudara, dan seluruh Bagian II berusaha untuk membawanya kembali ke Konoha, meskipun penyeberangan bersedia nya dari desa. Dengan Sakura, Naruto naksir lama pada dia, dan akan melakukan semua dalam kekuasaannya untuk membuat dia bahagia, meskipun dengan mengorbankan kebahagiaan sendiri. Sai telah mengindikasikan bahwa dedikasi ini telah berkembang ke titik cinta. Sai juga mencatat bahwa strain membuat Sakura senang dan membawa pulang Sasuke adalah sumber rasa sakit dalam Naruto.Setelah kehilangan Jiraiya mentornya, berbicara dengan ayahnya sendiri, dan berbicara dengan pembunuh Jiraiya, Nagato, Naruto datang untuk memahami Kelemahan dari balas dendam, dan yang diinginkan untuk menyimpan Sasuke dari bahkan lebih. Naruto juga mencoba untuk menghentikan Kumo-nin dari menuntut balas dendam mereka melawan Sasuke, karena ini hanya akan menciptakan siklus kebencian. Ternyata Naruto menjadi semakin putus asa dalam usahanya untuk menyelamatkan Sasuke, karena ia bersedia berlutut sebelum Raikage dan meminta Sasuke untuk diampuni atas kejahatan dan kekerasan fisik bahkan mengambil alih menjual dia. Selanjutnya, setelah belajar dari Madara Uchiha alasan kebencian Sasuke, Naruto memutuskan dan menyatakan ke Sakura, yang mencoba membuatnya meninggalkan pencariannya, bahwa ia benar-benar memahami Sasuke sekarang dan ingin menyelamatkannya bukan hanya karena janji yang dibuatnya ke Sakura, tetapi untuk juga untuk dirinya sendiri. Namun, setelah menyadari bahwa sisa dari rekan-rekannya yang bertujuan untuk membunuh Sasuke, dan bahwa tak seorang pun di desa akan pernah menerima dia lagi, Naruto ternyata menderita dari hiperventilasi akibat konflik yang ekstrim bahwa ia telah disajikan dengan.Setelah akhirnya bersatu kembali dengan Sasuke, Naruto bersimpati dengan pidana atas perbuatannya, dan menolak untuk mundur atau membunuh dia, bukan mencari solusi ketiga. Naruto sampai pada kesimpulan bahwa dua dari mereka memang ditakdirkan untuk berjuang, sebagai Madara diprediksi, dan ketika itu terjadi, baik Naruto dan Sasuke akan mati. Naruto adalah sepenuhnya siap untuk memikul beban Sasuke, sebagai teman. Di satu sisi, Naruto adalah orang satu-satunya untuk tidak menyerah harapan pada Sasuke. Namun, seperti sisa Konoha, Naruto akhirnya menyerah dalam membawa kembali Sasuke sebagai warga desa, percaya bahwa kata-kata tidak lagi memiliki efek untuk memungkinkan mereka untuk saling memahami.
Sebagai perpanjangan dari naif, Naruto memiliki sejumlah sifat kekanak-kanakan. Piyama selalu menyertakan minum hitam lucu dengan mata dan gigi, dan dia terus uangnya di dompet, gemuk hijau katak dia sayang memanggil, Dia juga sangat kurang ajar dan jarang membayar mengindahkan klasemen formalitas atau sosial "Gama-chan.". Dia hampir secara eksklusif makan ramen, dan merupakan pelanggan sering di Bar Ramen Ichiraku. Dia hanya menolak ramen pada suatu kesempatan: saat dia dilanda duka atas kematian Jiraiya [8] Ia memiliki hubungan alamiah untuk ide-ide menyimpang dan jutsu, sesuatu yang cenderung ditegur karena oleh Sakura serta Iruka, dan yang. hanya membawa ke tingkat baru setelah bertemu Jiraiya. Dia juga tersenyum-dekat terus-menerus, yang selama masa kecilnya, adalah untuk menutupi kesedihan hidup yang sepi. Mereka yang paling dekat dengan dia mampu mengenali kapan senyumnya tidak asli. Naruto juga mewarisi catch-istilahnya "Dattebayo!" (だって ば よ!) Dari ibunya, Kushina Uzumaki, yang akan mengatakan "(da) ttebane" ("(だ) って ばね") saat senang atau frustrasi.Namun, ketika situasi panggilan untuk itu atau ketika seseorang sayang kepadanya dalam kesulitan, Naruto bisa sangat serius, dan langsung akan mencoba untuk datang membantu mereka. Hal ini paling sering terlihat dalam seri melalui interaksi dengan rekan satu timnya, Sasuke Uchiha dan Sakura Haruno. Dengan Sasuke, Naruto memandang dia sebagai seorang saudara, dan seluruh Bagian II berusaha untuk membawanya kembali ke Konoha, meskipun penyeberangan bersedia nya dari desa. Dengan Sakura, Naruto naksir lama pada dia, dan akan melakukan semua dalam kekuasaannya untuk membuat dia bahagia, meskipun dengan mengorbankan kebahagiaan sendiri. Sai telah mengindikasikan bahwa dedikasi ini telah berkembang ke titik cinta. Sai juga mencatat bahwa strain membuat Sakura senang dan membawa pulang Sasuke adalah sumber rasa sakit dalam Naruto.Setelah kehilangan Jiraiya mentornya, berbicara dengan ayahnya sendiri, dan berbicara dengan pembunuh Jiraiya, Nagato, Naruto datang untuk memahami Kelemahan dari balas dendam, dan yang diinginkan untuk menyimpan Sasuke dari bahkan lebih. Naruto juga mencoba untuk menghentikan Kumo-nin dari menuntut balas dendam mereka melawan Sasuke, karena ini hanya akan menciptakan siklus kebencian. Ternyata Naruto menjadi semakin putus asa dalam usahanya untuk menyelamatkan Sasuke, karena ia bersedia berlutut sebelum Raikage dan meminta Sasuke untuk diampuni atas kejahatan dan kekerasan fisik bahkan mengambil alih menjual dia. Selanjutnya, setelah belajar dari Madara Uchiha alasan kebencian Sasuke, Naruto memutuskan dan menyatakan ke Sakura, yang mencoba membuatnya meninggalkan pencariannya, bahwa ia benar-benar memahami Sasuke sekarang dan ingin menyelamatkannya bukan hanya karena janji yang dibuatnya ke Sakura, tetapi untuk juga untuk dirinya sendiri. Namun, setelah menyadari bahwa sisa dari rekan-rekannya yang bertujuan untuk membunuh Sasuke, dan bahwa tak seorang pun di desa akan pernah menerima dia lagi, Naruto ternyata menderita dari hiperventilasi akibat konflik yang ekstrim bahwa ia telah disajikan dengan.Setelah akhirnya bersatu kembali dengan Sasuke, Naruto bersimpati dengan pidana atas perbuatannya, dan menolak untuk mundur atau membunuh dia, bukan mencari solusi ketiga. Naruto sampai pada kesimpulan bahwa dua dari mereka memang ditakdirkan untuk berjuang, sebagai Madara diprediksi, dan ketika itu terjadi, baik Naruto dan Sasuke akan mati. Naruto adalah sepenuhnya siap untuk memikul beban Sasuke, sebagai teman. Di satu sisi, Naruto adalah orang satu-satunya untuk tidak menyerah harapan pada Sasuke. Namun, seperti sisa Konoha, Naruto akhirnya menyerah dalam membawa kembali Sasuke sebagai warga desa, percaya bahwa kata-kata tidak lagi memiliki efek untuk memungkinkan mereka untuk saling memahami.
KemampuanPada
awal seri, salah satu teknik Naruto hanya bisa melakukan tanpa gagal
adalah Teknik Transformasi, dan varian sendiri aslinya dari teknik yang
disebut Teknik Sexy, sebuah pengalih kreatif tetapi hampir seluruhnya
tidak berguna jutsu, digunakan hanya untuk shock instruktur nya [9]. Naruto juga bisa menggunakan sederhana E-peringkat kemampuan.Sementara
di bawah asuhan Jiraiya, kemampuan Naruto terus meningkatkan;
kehebatannya dalam ninjutsu dan taijutsu telah tumbuh sangat, dan dia
juga telah diajarkan beberapa keterampilan terbatas pada mengusir
genjutsu. Namun,
yang paling aset berharga bahwa Naruto telah mendapatkan pelatihan
dengan Jiraiya adalah berbagai peningkatan kecerdasan pertempuran dan
pengetahuan lebih tentang dasar-dasar sebuah shinobi, yang tidak
memiliki selama Bagian I. ini, bersama dengan keterampilan dan kemampuan
Naruto telah memperoleh selama Bagian II, membuatnya seorang ninja jauh lebih lengkap. Sayangnya,
dengan pengecualian dari Wind Release: Rasenshuriken dan melempar
dirinya dengan klon (yang keduanya bergerak berisiko), ia terutama
terbatas pada jarak pendek tempur.Selama Bagian II, Naruto telah membuktikan dirinya secara teratur pertandingan melawan S-peringkat anggota Akatsuki. Dikatakan
oleh Kakashi di berbagai titik dalam waktu itu Naruto telah melampaui
Jiraiya, Tsunade, ayahnya, dan bahkan Kakashi sendiri. Dia menyarankan untuk menjadi Hokage di tempat Tsunade oleh beberapa warga desa setelah invasi Pain. Zetsu telah mencatat bahwa Naruto mungkin lebih kuat dari Sasuke invasi Sakit setelah itu.Sementara
mencari untuk saudara Uchiha, Itachi Naruto diberikan sebagian dari
kekuasaannya, dalam hal Sasuke pernah memilih untuk memberontak melawan
Konohagakure. Saat ini diketahui apa kekuatan ini belum.Jiraiya
juga telah meninggalkan Naruto dengan "kunci" di perut Gerotora untuk
membantunya menyelesaikan sebuah teknik yang tidak diketahui, Naruto,
Minato dan telah bekerja di tetapi tidak pernah selesai. Naruto menyatakan ia siap untuk menyelesaikannya.Menjadi
keturunan dari klan Uzumaki, Naruto memiliki stamina luar biasa dan
vitalitas, yang pertama yang kemudian ditambah oleh Demon
Sembilan-tailed Fox disegel dalam dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar